Ku menatap langit dengan
tenangnya
Menikmati sakitnya
kesepian
Sakit yang tidak bisa
dirasakan orang lain
Sakit yang membuat hatiku
menangis
Tiba-tiba kau datang....
Menghiasi hari-hariku
dengan tingkahmu
Memberi warna baru akan hariku
Menancapkan panah yang
menusuk hati
Saat kau mencabutnya
Lukapun terbuat
Saat pertama sakit tidak
terasa
Tapi saat darah keluar
mengalir dari hati
Terdengarlah jeritan hati
yang begitu menggelegar
Air mata mengukir pipi
Menetes terus menerus
Menghujan deras pipiku
Karena kau....
Aku mengenal indahnya
cinta
Karena kau...
Aku mengenal sakitnya cinta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar